
Dunia berada di ambang perubahan dari masyarakat kuno ke dunia baru, akibat isu-isu seperti gender, ras, dan kepatuhan, serta inovasi teknologi seperti AI yang terus berkembang. Bahkan di dunia yang kini abu-abu dan hitam putih ini, kami percaya bahwa “cinta” akan selalu ada, tetapi dalam berbagai bentuk, bukan hanya antarmanusia.
Ini termasuk cinta antara manusia dan robot serta ekspresinya yang unik. Keindahan emosi-emosi ini akan ditampilkan, terkadang dengan indah, terkadang dengan brutal, dan terkadang dengan jenaka. Berapa lama cinta ini akan bertahan? Ketika sebuah robot hidup lebih lama dari pasangan manusianya, dapatkah cinta mereka bertahan?